Cara Pengawetan Bunga Praktis yang Harus Diketahui Pecinta Bunga
Toko Bunga Surabaya menyediakan berbagai macam bunga baik yang segar atau dalam bentuk buket.
Bunga yang segar sering kali cepat layu jika sudah dipotong dan dipindahkan dari tempat asalnya. Sehingga perlu diawetkan agar bisa bertahan selama beberapa hari.
Bunga bisa diawetkan dengan berbagai cara mulai yang mudah hingga yang susah. Semunya ikut berbeda dalam lamanya waktu bertahan.
Tips Pengawetan Bunga Praktis dari Toko Bunga Surabaya
Jika sudah layu, meskipun dasarnya bunga tersebut cantik dan menarik perhatian siapa yang akan suka. Untuk bunga segar di tempat jual bunga Surabaya yang diletakkan dalam ruangan sebagai hiasan, agar tidak layu maka perlu melakukan beberapa langkah.
Bahkan dengan bahan tertentu, beberapa bunga bisa bertahan berpuluh hari lamanya. Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengawetkan bunga.
Menggunakan Gliserin
Banyak bahan kimia yang bisa dipakai untuk mengawetkan bunga. Gliserin termasuk salah satu bahan kimia yang bisa digunakan untuk mengawetkan tumbuhan karena kemampuannya dalam menyerap udara dan air.
Penggunaan gliserin pada tanaman bunga mampu mencegah bunga dari proses pembusukan dengan menjaga kelembaban.
Langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengawetkan bunga dengan gliserin ialah:
1. Ambilah bunga yang masih segar dan bunga tersebut dipotong pada pagi hari sekitar 15 cm. Namun, jika dipotong lebih panjang, hasilnya akan lebih baik.
2. Kelopak bunga dibuka dengan baik. Ini berguna untuk mempertahankan keindahan bunga saat proses pengeringan.
3. Ujung batang bunga yang telah dipotong diketuk dengan palu. Tujuannya agar gliserin dapat diserap dengan baik oleh batang tanaman.
4. Dibuat larutan dengan perbandingan air 2:1 gliserin. Larutan ini dipanaskan hingga mendidih sampai tercampurnya air dengan gliserin.
5. Setelah diangkat, larutan tersebut dituangkan ke dalam wadah dan biarkan hingga agak dingin.
6. Batang bunga dari toko bunga Surabaya murah direndam dalam larutan yang sudah dingin. Paling tidak sekitar 6 inci dari tangkai bisa terendam dalam gliserin.
Larutan ini perlahan akan berkurang karena bunga menyerapnya, jadi perlu ditambahkan lagi larutan gliserin jika sudah berkurang.
Perendaman ini dilakukan selama kurang lebih 6 Minggu. Setelah 6 minggu, maka bunga tersebut digantung secara terbalik dengan tujuan agar kelopak dapat menyerap gliserin dengan baik.
7. Terakhir, setelah bunga tersebut menyerap gliserin secara sempurna, baru potonglah bagian batang yang tadi diketuk dengan palu. Bunga ini sudah bisa diletakkan di manapun karena tidak akan layu lagi.
Hairspray
Bunga segar yang diletakkan dalam vas biasanya hanya bertahan beberapa hari. Bahkan hanya sekitar 3-5 hari.
Bunga dalam keadaan segar bisa diperpanjang lebih lama dengan memanfaatkan hairspray. Namun, tidak selama seperti menggunakan gliserin.
Untuk bisa menggunakan hairspray pada bunga, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan.
1. Bunga boleh dibiarkan dalam vas bunga dan bisa diletakkan secara tegak dalam vas bunga.
2. Diambil hairspray dan disemprotkan pada kelopak bunga dengan jarak yang tidak terlalu jauh, hanya beberapa sentimeter saja. Jika terlalu dekat, bahan kimia yang ada dalam hairspray ini berakibat buruk bagi bunga.
3. Setelah itu, bunga dari tempat jual bunga Surabaya timur digantung di tempat yang berangin dengan tujuan agar sisa hairspray yang ada pada kelopak bunga bisa mengering.
Cara ini bisa dilakukan dalam beberapa hari sekali agar kesegaran bunga terjaga. Perlu diketahui bahwa bunga akan tetap saja menjadi layu setelah beberapa saat, meskipun lebih lama dari jika tidak menggunakan cara ini.
Microwave
Bunga yang bisa dikeringkan dengan alat ini adalah bunga mawar, bunga krisan atau bunga lain yang memiliki kelopak bunga yang indah yang bisa didapatkan saat pesan bunga Surabaya online.
Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengeringkan bunga menggunakan microwave:
1. Bunga yang dipilih adalah bunga yang memiliki kelopak yang tebal. Jangan memilih bunga dengan kelopak bunga yang tipis.
2. Agar batang dan tangkai bunga bisa terlihat tegak, maka batang bunga bisa diikat dengan kawat spiral.
3. Bunga untuk dikeringkan dimasukkan ke dalam bahan yang bisa menyerap lembab seperti gel silica dan cat litter. Namun cat litter yang digunakan haruslah yang baru dan bersih belum pernah dipakai.
4. Bunga yang tadi dibiarkan dalam gel silica selama beberapa waktu. Tujuannya agar bagian bunga yang masih lembab bisa kering.
5. Letakkanlah secangkir air dalam microwave. Tujuannya untuk menjaga suhu dalam microwave agar tidak panas dan membakar bunga.
6. Bunga dimasukkan ke dalam microwave bersama bahan penyerap kelembaban dan dipanaskan.
7. Setelah dua menit, bunga dikeluarkan dan dibiarkan di suhu kamar selama 24 jam agar bunga menjadi dingin. Kemudian sisa-sisa gel silica yang tadi masih menempel bisa dibersihkan.
Bunga yang dikeringkan dengan microwave mampu bertahan selama berminggu- minggu. Bahkan mampu bertahan dalam keadaan segar seperti baru dipotong.
Air soda
Soda yang bisa digunakan adalah soda yang berwarna putih bening. Biasanya soda ini dipakai untuk membuat minuman yang disebut Soda Gembira.
Ingat, bukan air soda yang sudah mengandung air ataupun pewarna. Air soda mengandung zat asam dan gula.
Zat-zat inilah yang kemudian mampu mengawetkan bunga. Bunga yang didapatkan saat beli karangan bunga Surabaya dan diawetkan dengan menggunakan air soda bisa bertahan selama 12 hari.
Gula
Gula ternyata bisa digunakan untuk mengawetkan bunga, terlebih bunga mawar.
Untuk memanfaatkan gula sebagai bahan pengawet, berikut caranya:
1. Sediakan vas yang berisi air dan bunga, kemudian tambahkan ¼ sendok teh gula.
2. Jika air tersebut telah dipakai dalam waktu yang lama dan ingin diganti, maka gantilah. Gula jika sudah dipakai berkali-kali akan mengakibatkan munculnya jamur pada bunga.
3. Kemudian ditambahkan lagi sebanyak ¼ sendok teh gula ke dalam vas tersebut. Cara ini bisa membuat bunga bertahan selama 9 hari.
Cuka
Cuka mampu membunuh bakteri yang membuat bunga membusuk. Cuka yang digunakan untuk pengawetan bunga diperlukan dalam jumlah yang sedikit.
Jika diberikan terlalu banyak, maka bunga tersebut bisa layu.
Caranya dengan menambahkan ¼ sendok teh cuka ke dalam vas yang berisi air dan bunga. Air yang sudah dipakai beberapa hari bisa diganti. Setelah itu ditambahkan cukanya lagi. Karangan bunga Surabaya yang diawetkan menggunakan cuka bisa bertahan hingga 8 hari.
Pemutih
Pemutih pakaian ternyata juga bisa digunakan untuk pengawetan bunga. Langkah yang bisa dilakukan adalah dengan menyediakan vas bunga dan air terlebih dahulu.
Kemudian ditambahkan sebanyak ¼ sendok teh pemutih. Bunga mawar yang didapatkan saat pesan bunga Surabaya dan diawetkan menggunakan pemutih ini bisa bertahan hingga 9 hari.
Demikianlah beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengawetkan buket bunga yang dipesan agar lebih bertahan lama. Tentunya bunga yang terlihat segar akan lebih menarik.